Kejaksaan Negeri (Kejari) Simeulue menggelar Konferensi pers untuk memaparkan capaian kinerja selama tahun 2024. Acara yang berlangsung pada Selasa (7/1/2025) di kantor Kejari Simeulue itu dihadiri oleh Kepala Kejaksaan Negeri Simeulue, Yuriswandi, SH., M.H., beserta jajarannya.
Dalam konferensi pers tersebut, Yuriswandi menyampaikan beberapa capaian penting dalam penegakan hukum, termasuk penanganan kasus tindak pidana korupsi. Salah satu pencapaian besar adalah keberhasilan mengembalikan kerugian negara sebesar Rp618.911.000.
Hal ini mencerminkan komitmen Kejari Simeulue dalam memberantas korupsi yang merugikan keuangan negara.
“Pencapaian ini menjadi bukti komitmen Kejari Simeulue dalam memberantas praktik korupsi yang merugikan negara,” tegas Yuriswandi.
Selain menangani kasus korupsi, Kejari Simeulue juga aktif melakukan edukasi preventif. Sebanyak 47 dari 138 desa di Kabupaten Simeulue telah mendapatkan penyuluhan mengenai pengelolaan Dana Desa yang transparan dan akuntabel. Langkah ini bertujuan untuk mencegah penyalahgunaan Dana Desa di masa mendatang.
“Diharapkan ini dapat menurunkan angka tindak pidana korupsi di Simeulue,” tambahnya.
Pada bidang penanggulangan narkoba, Kejari Simeulue melaksanakan dua kali pemusnahan barang bukti sepanjang tahun 2024. Barang bukti tersebut meliputi narkotika jenis sabu-sabu dan minuman keras. Langkah ini merupakan bagian dari upaya memerangi peredaran narkoba yang meresahkan masyarakat.
Sementara itu, terdapat peningkatan jumlah kasus tindak pidana jinayat dan judi online. Pada 2023, tercatat 12 perkara, sementara pada 2024, jumlahnya meningkat menjadi 19 perkara. Kejari Simeulue menegaskan komitmennya untuk terus menanggulangi berbagai bentuk kejahatan demi terciptanya keamanan dan ketertiban di wilayah tersebut.
“Kejari Simeulue terus berupaya keras untuk menanggulangi berbagai bentuk kejahatan demi menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah ini,” ujar Yuriswandi.
Kejari Simeulue berharap melalui capaian ini, masyarakat semakin mendukung upaya penegakan hukum yang dilakukan. Kolaborasi dengan berbagai pihak akan terus diperkuat guna mewujudkan keamanan, ketertiban, dan penegakan hukum yang lebih baik di masa mendatang.
“Sinergi dengan semua elemen masyarakat sangat penting untuk menjaga integritas hukum dan ketertiban di Simeulue,” pungkas Yuriswandi.
Konferensi pers ini memberikan gambaran konkret mengenai komitmen Kejari Simeulue dalam menjaga integritas hukum serta membangun kesadaran masyarakat untuk bersama-sama memerangi tindak kejahatan di Kabupaten Simeulue.