Warta Sidik – Pidie Jaya | Ketua Ikatan Wartawan Online Indonesia (IWOI) Provinsi Aceh, Dimas KHS AMF, S.H., mengapresiasi langkah cepat Polres Pidie Jaya dalam menangani kasus kekerasan terhadap wartawan. Oknum Keuchik berinisial IS (Beurijuek), yang diduga melakukan pemukulan terhadap wartawan CNN Indonesia, Ismail M. Adam (Ismed), resmi ditahan pada Selasa (28/1) setelah menjalani pemeriksaan intensif oleh penyidik. Selasa, (28/1/2025).
Penahanan IS dilakukan setelah ia diperiksa sejak Senin (27/1) di Mapolres Pidie Jaya. Setelah dua hari pemeriksaan, penyidik memutuskan untuk menahannya guna kepentingan penyidikan lebih lanjut. Langkah ini dinilai sebagai bentuk keseriusan aparat kepolisian dalam menangani kasus kekerasan terhadap jurnalis.
Ketua IWOI Aceh, Dimas KHS AMF, S.H., menilai keputusan Polres Pidie Jaya sebagai langkah positif dalam menegakkan keadilan dan perlindungan terhadap insan pers.
“Kami mengapresiasi kinerja Polres Pidie Jaya yang telah bertindak cepat dan tegas dalam menangani kasus ini. Penahanan terhadap pelaku menjadi bukti bahwa hukum ditegakkan tanpa pandang bulu. Kami berharap proses hukum berjalan secara adil dan transparan agar kejadian serupa tidak terulang,” ujar Dimas.
Kasus ini mendapat perhatian luas dari berbagai organisasi pers di Aceh dan nasional. Insiden pemukulan terhadap jurnalis Ismail M. Adam terjadi pada Jumat malam, 24 Januari 2025. Tindakan kekerasan tersebut dikecam oleh banyak pihak karena dianggap sebagai ancaman terhadap kebebasan Pers.