WALI KOTA BEKASI TANGGAPI DATA PIKOBAR KASUS KENAIKAN 757 KASUS DI KOTA BEKASI

Redaksi
banner 120x600

Wartasidik.coKOTA BEKASI

Wali Kota Bekasi, Rahmat Effendi menanggapi kasus baru kenaikan Covid-19 di Kota Bekasi menjadi yang tertinggi di Jawa Barat sepekan terakhir (24-30 Mei 2021). Hal ini terungkap dari data yang diunggah Pusat Informasi dan Koordinasi Covid-19 Provinsi Jawa Barat (Pikobar) bahwa Kota Bekasi mengalami kenaikan sebanyak 757 kasus. Kamis 3 Juni 2021.

Wali Kota mengklarifikasi pada pagi ini di Stadion Patriot Candrabhaga saat diwawancarai media, bahwa kenaikan Covid-19 di Kota Bekasi memang benar adanya tapi tidak dengan 757 Kasus seperti yang terdata di PIKOBAR melainkan kenaikan kasus berjumlah 519 kasus hampir relatif sama dengan Kota Bandung.

Usai dilaporkan, Wali Kota tidak mengetahui bahwa PIKOBAR menyebut Kota Bekasi tertinggi nomor 1 kasus tinggi, Pikobar mengekspos dari mana data terkait Covid-19. Padahal Dinas Kesehatan Kota Bekasi setiap pekannya dilaporkan hingga per RT di wilayah mengenai kasus aktif yang masuk.

Kasus Covid-19 tersebut meningkat dan rata-rata kluster keluarga, untuk warga Bekasi yang kembali dari warga kami yang tidak mengikuti proses dan prosedur yang ada.